Presentasi. Tentunya kata itu udah gak aneh lagi ya di telinga kita.
Ok sebelum melakukan presentasi gak ada salahnya kalo kita ketahui dulu apa sih presentasi itu.
Presentasi adalah suatu kegiatan berbicara di hadapan banyak hadirin atau salah satu bentuk komunikasi. Presentasi merupakan kegiatan pengajuan suatu topik, pendapat atau informasi kepada orang lain.
nah, kenapa sih kita harus melakukan presentasi?
sebenarnya dalam kehidupan sehari-hari kita, kita juga melakukan presentasi, contohnya jika kamu punya sebuah ide atau gagasan, lalu kamu menjelaskannya pada teman atau keluarga kamu secara detail. Nah itu pun juga termasuk presentasi tetapi berbeda jenisnya dengan yang akan kita bahas.
Oke ayo kita ketahui apa aja sih jenis-jenis presentasi itu...
Jenis-jenis Presentasi
1. Presentasi Teks (Reading Presentation)
Bentuk pembicaraan dengan sepenuhnya menggunakan teks (membaca kata
demi kata yang tertuang di dalam kertas pembicaraan). Kelebihan jenis
presentasi ini adalah (1) penyampaian dilakukan secara
berurut/sistematis, (2) kata yang keluar diungkapkan secara baik dan
benar, dan (3) tidak terjadi kesalahan dalam penyampaiannya. Adapun
kelemahan presentasi jenis ini, antara lain (1) pendengar akan merasa
bosan dalam mendengarkannya, (2) pendengar tidak termotivasi untuk
mendengarkan, (3) penyampaian informasi tidak menarik, (4) pembicara
terlalu sibuk membaca naskah sehingga tidak melakukan kontak mata dengan
pendengar seolah-olah acuh tak acuh terhadap pendengar.
2. Presentasi Hafalan (Memorized Presentation)
Presentasi dengan hafalan merupakan gaya pembicaraan dengan isi bahan
sajian ditulis lalu dihafalkan. Contohnya, laporan hasil studi singkat
dan hasil kunjungan atau observasi. Berbeda dengan jenis manuscript dan memorized
yang tidak menggunakan naskah dalam penyampaiannya. Pembicara hanya
melakukan persiapan dengan menghafal dari teks mengenai informasi yang
akan disampaikan. Kelebihan dan kelemahan jenis presentasi ini hampir
sama dengan manuscript. Selain itu, jenis presentasi ini sangat
buruk untuk dilakukan, karena apabila melupakan kata-kata dari naskah
maka presentasi yang dilakukan akan terjadi kegagalan.
3. Presentasi Spontan (Impromptu Presentation)
Pembicaraan spontan disebut juga dengan pembicaraan langsung/informal
tanpa persiapan yang matang di pihak pembicara. Jenis presentasi ini
mempunyai kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya, yaitu (1) informasi
yang disampaikan sesuai dengan perasaan pembicara yang sesungguhnya, (2)
kata atau suara yang keluar merupakan hasil spontanitas, dan (3)
membuat pembicara terus berpikir selama menyampaikan informasi. Adapun
kelemahan jenis presentasi ini, yaitu (1) informasi yang disampaikan
tersendat-sendat, karena membutuhkan waktu untuk berpikir dan mengolah
kata, (2) tidak berurutan/sistematis dalam penyampaiannya, karena
informasi disampaikan secara mendadak, (3) kadang-kadang terjadi demam
panggung, karena belum ada persiapan mengenai apa yang harus
disampaikan.
4. Presentasi dengan Kartu (Note Cards Presentation)
Pembicaraan dengan kartu berisi uraian sesuai dengan nalar pendengar,
tetapi inti sajian tetap disesuaikan dengan tujuan pembicaraan. Teknik
pembicaraan bebas, natural, dan sesuai dengan tingkat respons audiensi.
Dengan kemajuan teknologi informasi, model ini dilakukan dengan ‘kartu
elektrik’ dalam bentuk power point, jadi tidak perlu lagi memegangi kartu.
Kelebihan dari jenis ini adalah (1) pembicara dapat menyampaikan
informasi secara jelas, karena ada persiapan sebelumnya, (2) pembicara
dapat menyampaikan secara sistematis/berurutan, (3) pembicara dalam
menyampaikannya menarik perhatian pendengar, karena tidak berpedoman
pada naskah ataupun hafalan, tetapi tidak melenceng dari garis besar
materi, (4) lebih leluasa dalam penyampaiannya, (5) pembicara dapat
melakukan kontak mata dengan pendengar, sehingga akan terlihat apakah
pesan yang disampaikan menarik atau tidak. Kelemahannya adalah (1) perlu
memiliki wawasan yang cukup mengenai tema yang akan dibicarakan, (2)
membutuhkan waktu yang lama dalam persiapan presentasi, (3) bagi pemula,
sulit untuk dilakukan karena membutuhkan keahlian dan pengalaman yang
cukup.
Nah,, udah pada tau donk, kalian biasanya melakukan jenis presentasi apa.
Ok deh, nih aku kasih tips gimana caranya biar sukses Sebelum, saat dan setelah presentasi munurut versi saya di dalam Administrasi Perkantoran.
> Sebelum Presentasi :
1. Buat materi semenarik mungkin
Artinya materi yang di angkat harus memiliki tema yang berkaitan dengan tempat dan
audiens yang akan menyimak presentasi anda
Artinya materi yang di angkat harus memiliki tema yang berkaitan dengan tempat dan
audiens yang akan menyimak presentasi anda
2. Buatlah Presentasi, bukan koran / bacaan
Terkadang ada juga pembicara yang malas, sehingga ia hanya mencari materi dari website lalu menyajikannya tanpa ada perubahan / modifikasi.
Terkadang ada juga pembicara yang malas, sehingga ia hanya mencari materi dari website lalu menyajikannya tanpa ada perubahan / modifikasi.
3. Kuasai materi yang anda buat
Dengan anda menguasai materi yang anda buat, maka hal tersebut akan mempurmudah anda untuk melakukan presentasi secara percaya diri.
Dengan anda menguasai materi yang anda buat, maka hal tersebut akan mempurmudah anda untuk melakukan presentasi secara percaya diri.
4. Kuasai tempat anda melakukan presentasi
Sebelum anda melakukan presentasi, tidak ada salahnya anda tahu bagaimana kondisi tempat anda melakukan presentasi agar mempermudah anda untuk menentukan tema yang sesuai dengan kondisi tempat.
Sebelum anda melakukan presentasi, tidak ada salahnya anda tahu bagaimana kondisi tempat anda melakukan presentasi agar mempermudah anda untuk menentukan tema yang sesuai dengan kondisi tempat.
5. Kuasai audiens yang hadir dalam presentasi
Dalam hal ini pun anda harus tahu siapa saja yang akan hadir dalam presentasi yang akan anda bawakan, jika orang itu lebih hebat dari anda, maka buatlah presentasi yang profesional juga.
Dalam hal ini pun anda harus tahu siapa saja yang akan hadir dalam presentasi yang akan anda bawakan, jika orang itu lebih hebat dari anda, maka buatlah presentasi yang profesional juga.
1. Tarik nafas dan hembuskan perlahan
Tarik nafas dan hembuskan, jika di praktekkan ini dapat membuat anda lebih rileks.
2. Tatap lawan bicara / audiens
Dengan menatap audiens berarti audiens menganggap anda serius untuk melakukan sebuah presentasi.
3. Tersenyum lalu ucapkan salam dan perkenalkan diri
Dalam membuka sebuah presentasi hal tersebut wajib anda lakukan karena agar audiens dapat mengenal siapa anda.
4. Sambutlah audiens dan orang yang terhormat
Dalam presentasi formal menyebutkan orang yang penting itu wajib, karena menunjukkan bahwa kita menghormati orang tersebut.
5. Lakukan Presentasi sebaik mungkin
Dalam hal ini adalah suatu keharusan dalam presentasi, kurang word filler karena hal tersebut dapat mengganggu anda dan juga mengganggu audiens untuk memahami presentasi anda.
6. Tetaplah fokus jika melakukan kesalahan
Jika dalam suatu presentasi anda melakukan kesalahan seperti kesalahan data, kesalahan hasil hitungan, atau kesalahan berbicara, tetaplah fokus pada materi yang anda sampaikan, karena jika anda gugup maka biasanya materi yang sudah anda siapkan akan blank dalam ingatan anda.
> Setelah Presentasi
1. Buatlah sesi tanya jawab
Mengapa suatu presentasi harus ada tanya jawab, karena menguji audiens apakah mereka memahami dan mengerti materi yang anda sajikan atau tidak.
2. Beri kesimpulan
Kesimpulan yang anda sampaikan adalan inti dari materi presentasi anda, bisa juga berupa motivasi dll.
3. Ucapkan maaf dan terimakasih
Ucapkan permintaan maaf jika saja dalam presentasi yang anda lakukan terdapat kesalahan yang tidak anda sadari. Lalu ucapkan terimakasih atas perhatian yang diberikan.
4. Ucapkan salam
Ucapkan salanm untuk mengakhiri sebuah presentasi.
5. Tetap berjalan dengan tegak menuju kursi anda
Ini adalah akhir dari sebuah presentasi, tetaplah berjalan dengan baik setelah anda melakukan presentasi, jangan berlari atau dan lain sebagainya.
Nah, meskipun kalian hanya melakukan presentasi kecil, tetap bersikaplah profesional karena orang akan melihat anda dari kepribadian anda.
Terikasih sudah membaca artikel ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar